Bitcoin Terbang Tinggi Minggu Ini? Intip Prediksi Harga 27-31 Oktober 2025!

Usman

Bitcoin Terbang Tinggi Minggu Ini? Intip Prediksi Harga 27-31 Oktober 2025!

Poros Informasi – Para pelaku pasar kripto, bersiaplah! Minggu ini, pergerakan harga Bitcoin (BTC) diprediksi akan dipengaruhi oleh sejumlah data ekonomi penting dari Amerika Serikat dan Jepang. Di tengah ketidakpastian ekonomi global, analisis mendalam terhadap indikator-indikator ini akan menjadi kunci untuk memahami arah pasar kripto.

Analisis Mendalam: Faktor-faktor Penentu Harga Bitcoin Minggu Ini

 Bitcoin Terbang Tinggi Minggu Ini? Intip Prediksi Harga 27-31 Oktober 2025!
Gambar Istimewa : live.staticflickr.com

Data Ekonomi AS Jadi Sorotan Utama

Beberapa data ekonomi AS yang patut diperhatikan antara lain:

  • Durable Good Order (27 Oktober): Indikator ini mengukur belanja masyarakat terhadap barang tahan lama. Penurunan Durable Good Order dapat memicu kenaikan harga Bitcoin karena mengindikasikan potensi peningkatan pengangguran.
  • House Price Index (28 Oktober): Kenaikan indeks harga rumah dapat memperkuat nilai Dolar AS (DXY), yang berpotensi menekan harga Bitcoin.
  • Conference Board Consumer Confidence (28 Oktober): Indeks kepercayaan konsumen yang tinggi dapat mengindikasikan stimulus ekonomi pemerintah, yang dampaknya terhadap DXY dan Bitcoin perlu dicermati lebih lanjut.
  • M2 Supply (29 Oktober): Data ini mencerminkan jumlah uang beredar. Peningkatan M2 Supply dapat menjadi sinyal positif bagi pasar kripto dalam jangka panjang, mengindikasikan potensi berakhirnya bear market.
  • Pending Home Sales (29 Oktober): Penjualan rumah yang tertunda dapat mempengaruhi DXY, namun dampaknya terhadap Bitcoin relatif kecil.
  • FOMC Penentuan Suku Bunga (29 Oktober): Keputusan suku bunga oleh The Fed diperkirakan akan menjadi kejutan, terutama di tengah government shutdown. Pemangkasan suku bunga dapat memicu dump and pump pada pasar kripto.
  • GDP AS (30 Oktober): Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang berkelanjutan di tengah ekonomi yang lesu dapat mengindikasikan inflasi yang meningkat.
  • Personal Consumption Expenditure (PCE) (31 Oktober): Indikator ini mengukur seberapa besar inflasi mempengaruhi belanja pribadi masyarakat. Kenaikan PCE dapat memberikan ruang bagi The Fed untuk mempertahankan kebijakan hawkish.

Suku Bunga Bank of Japan: Ancaman atau Peluang?

Keputusan suku bunga oleh Bank of Japan (BOJ) juga akan menjadi perhatian. Kenaikan suku bunga dapat mengancam carry trade dan berpotensi memperkuat Yen, yang dapat berdampak pada pasar kripto.

Disclaimer: Artikel ini bersifat informatif dan bukan merupakan saran investasi. Investasi aset kripto memiliki risiko tinggi. Lakukan riset mandiri sebelum mengambil keputusan investasi.

Baca Juga

Ikuti Kami

Tags

Tinggalkan komentar