Kejutan The Fed! QT Berakhir, Kripto Siap Terbang Tinggi?

Usman

Kejutan The Fed! QT Berakhir, Kripto Siap Terbang Tinggi?

Poros Informasi – Bersamaan dengan pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin, The Federal Reserve (The Fed) mengumumkan penghentian program Quantitative Tightening (QT) pada 1 Desember 2025. Keputusan ini memicu spekulasi di kalangan investor kripto, menimbulkan pertanyaan apakah ini pertanda dimulainya reli bullish baru.

Apa Itu Quantitative Tightening (QT)?

 Kejutan The Fed! QT Berakhir, Kripto Siap Terbang Tinggi?
Gambar Istimewa : news.tokocrypto.com

Quantitative Tightening (QT) adalah kebijakan moneter yang diterapkan bank sentral untuk mengurangi jumlah uang beredar di pasar. The Fed melakukannya dengan mengurangi kepemilikan asetnya, seperti obligasi pemerintah (Treasury) dan surat berharga berbasis hipotek (MBS), tanpa membeli kembali aset yang jatuh tempo. Sejak dimulai pada tahun 2022, QT telah mengurangi neraca The Fed dari puncak $9 triliun menjadi sekitar $6.6 triliun.

Dampak QT pada Pasar Kripto

Penghentian QT sering dianggap sebagai sinyal positif untuk aset kripto. Logikanya, ketika The Fed berhenti menarik likuiditas dari pasar, kondisi keuangan menjadi lebih longgar, memungkinkan modal untuk kembali mengalir ke aset berisiko seperti kripto.

Namun, data historis menunjukkan bahwa penghentian QT tidak selalu menjadi katalis positif instan. Sebagai contoh, ketika QT berakhir pada Oktober 2019, pasar kripto justru mengalami koreksi yang signifikan. Reli besar baru terjadi setelah Maret 2020, ketika The Fed kembali meluncurkan Quantitative Easing (QE) sebagai respons terhadap pandemi.

Harapan di Tengah Siklus Halving Bitcoin

Di tengah siklus halving Bitcoin yang sedang berlangsung, penghentian QT memunculkan harapan di kalangan investor kripto. Mereka berharap bahwa berkurangnya tekanan likuiditas global akan membuka jalan bagi aliran dana baru ke aset berisiko, termasuk kripto.

Opini di media sosial pun beragam. Ada yang skeptis, menilai bahwa penghentian QT saja tidak cukup untuk mendorong reli besar tanpa adanya stimulus nyata seperti QE. Sementara itu, kubu bearish mengingatkan bahwa euforia semacam ini sering dimanfaatkan oleh pelaku besar untuk melakukan distribusi, sehingga potensi koreksi tetap terbuka.

Altcoin Berpotensi Mendapatkan Keuntungan

Secara historis, dominasi Bitcoin (BTC.D) cenderung menurun di tengah berakhirnya QT dan dimulainya QE. Ini menandakan bahwa altcoin berpotensi menerima rotasi likuiditas dari Bitcoin dan guyuran likuiditas baru yang masuk ke pasar. Namun, data historis tentu tidak bisa dijadikan patokan pasti.

Efek QT terhadap pasar kripto masih sarat ketidakpastian. Penghentian QT hanya sebatas menghentikan pengetatan, tidak serta-merta menambah suplai uang segar ke pasar. Oleh karena itu, investor kripto perlu lebih cermat membaca dinamika makro global sebelum mengambil keputusan investasi.

Baca Juga

Ikuti Kami

Tags

Tinggalkan komentar