Poros Informasi – PGN, anak usaha Pertamina, kini menguasai 95% infrastruktur gas bumi Indonesia. Prestasi gemilang ini melayani lebih dari 820.000 pelanggan di berbagai sektor, mulai dari rumah tangga hingga industri besar. Namun, di balik angka fantastis tersebut, Komisaris Utama Pertamina, Mochamad Iriawan, memberikan PR besar kepada perusahaan gas pelat merah ini.
Dominasi Pasar dan Jangkauan Luas

Dengan penguasaan pasar gas bumi mencapai 91%, PGN menyalurkan 861 BBTUD gas bumi dan mentransmisikan 1.602 MMSCFD pada kuartal I 2025. Jangkauan layanannya pun luas, menjangkau Aceh hingga Kalimantan Timur, melayani berbagai kebutuhan, dari memasak hingga pembangkit listrik.
Tantangan Ke depan: Swasembada Energi dan Inovasi
Iriawan menekankan pentingnya peran PGN dalam mendukung swasembada energi nasional, sejalan dengan cita-cita pemerintah. Ia optimistis PGN mampu menjadi tulang punggung distribusi gas bumi, menghubungkan infrastruktur dari Sumatera Utara hingga Jawa Timur. "Pertamina mendorong PGN agar melakukan peran terbaik untuk mendukung pemerintah. Saya yakin, PGN dapat menjalankan amanah strategis sebagai agen pembangunan nasional melalui utilisasi gas bumi," tegas Iriawan dalam perayaan HUT ke-60 PGN.
Era Baru: Transformasi dan Solusi Energi Berkelanjutan
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menambahkan bahwa PGN perlu berinovasi dan beradaptasi dengan cepat. Transformasi perusahaan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan zaman. Kolaborasi antara Pertamina dan PGN juga krusial dalam mengimplementasikan nilai keberlanjutan, memastikan gas bumi terus berperan sebagai energi bersih di Indonesia. "Pertamina dan PGN juga harus bahu membahu dalam mengimplementasikan nilai-nilai keberlanjutan dengan konsisten menyalurkan gas bumi sebagai energi yang bersih di Tanah Air," pungkas Simon.
Harapan ke Depan
Meskipun telah mencapai dominasi pasar yang signifikan, perjalanan PGN masih panjang. Tantangan untuk terus berinovasi, meningkatkan efisiensi, dan memperluas jangkauan layanan masih menjadi pekerjaan rumah besar yang harus dihadapi perusahaan untuk memastikan tercapainya swasembada energi nasional. Keberhasilan PGN dalam menjawab tantangan ini akan menentukan masa depan energi Indonesia.